Laman

Kamis, 31 Mei 2012

Bismillahirrohmaanirrohiim...

Belajar untuk besok :) :)



HORMON HIPOTHALAMUS HIPOFISIS ORGAN TARGET


oleh dr. Maliyah Madiyan, SU
Bagian BIOKIMIA

FAK.KEDOKTERAN UGM

Hormon adalah senyawa yang disintesis oleh kelenjar spesifik (buntu), disekresi langsung ke dalam darah, mempengaruhi organ target (sasaran). Hipothalamus dan hipofisis hipothalamus mengontrol :

A. Hipofisis Anterior : sekresi tropik hormon fungsi :

 1. mengatur pertumbuhan

 2. mengatur fungsi kelenjar endokrin

 3. mengatur metabolisme dalam jaringan target lain.

B. Hipofisis posterior : sekresi hormon, fungsi :

 1. mengatur keseimbangan air

 2. mengatur pengeluaran air susu oleh kel.mammae

Untuk kepentingan biomedis :

Fungsi hipofisis anterior (-) : panhipapituarism  berakibat atropi pada : tiroid, koteks adrenal sehingga sekresi hormon berkurang, atropi pada gonads. Akibatnya : metabolisme organ dan jaringan tubuh terganggu, proses dalam tubuh terganggu seperti metabolisme Kh, protein, lipid, cairan eletrolit. Sedangkan fungsi hipofisis posterior (-) : mengakibatkan diabetes insipidus (tak mampu mengkonsentrasi urine) sebab antidiuretik hormon (ADH) turun atau berkurang.

Hormon-hormon hipothalamus :

1. CRH (Corticotropic Releasing Hormon)

2. TRH (Thyrothropic Releasing Hormon)

3. GnRH (Gonadotropin Releasing Hormon)

4. GHRH (Growth Hormon Releasing Hormon)

5. GHRIH (Growth Hormon Releasing Inhibiting Hormon)

6. PRIH ( Prolaktin Releasing Inhibiting Hormon)

KLASIFIKASI HORMON BERDASARKAN MEKANISME KERJA

GRUP I ( Hormon mengikat Reseptor intrasel) : androgen, mineralkortikoid, glukokortikoid, kalsitriol, estrogen, progesteron, T3, T4, vitamin A/ retinoid .



GRUP II :

a. Second messenger c AMP: angiotensin II, asetilkolin, ACTH, ADH, kalsitonin, CRH, FSH, Alpha 2 adrenergic katekolamin, beta adrenergic katekolamin, glukagon, HCG, LH, MSH, TSH, PTH, Somatostasin, LPH, opioids.

b. Second messenger c GMP : ANF/ atrial nutriuretic factor, NO/ nitric oxide

c. Second messenger Ca2+ /fosfatidil iotisid : vasopresin, GnRH, Kolesistokinin, oksitosin, angiotensin II, TRH, asetilkolin (muscarinik).

d. Second messenger kinase/fosfatase kaskade : CS, GH, Insulin, prolaktin,



HIPOFISIS ANTERIOR

1. Growth Hormon : hormon pertumbuhan : pertumbuhan post natal ; metabolisme normal kh, lipid, protein mineral. Peran GH : meningkatkan sekresi protein, meningkatkan transport AA ke dalam sel otot, menurunkan (AA) plasma dan urine, menurunkan urea urine.

2. Metabolisme KH (antagonis insulin)

hiperglikemi :

- menurunkan  pemakaian glukosa perifer -

- meningkatkan produksi glukosa oleh hepar via glukoneogenesis/pembentukan glukosa dari senyawa non KH

- meningkatkan glikogen hepar,

- menurunkan glikolisis,

- mobilisasi asam lemak dari target gland simpanan kemudian menghambat glikolisis dalam otot.

- Pmberian GH jangka lama menyebabkan DM.

3. Metabolisme Lipid

-  menginduksi pelepasan asam lemak dan gliserol dari jaringan adiposa.

- meningkatkan asam lemak di dalam sirkulasi

- meningkatkan oksidasi asam lemak dalam hepar pda DM (insulin kurang) : meningktkan ketogenesis (pembentukan benda keton).

4. Metabolisme Mineral

-  Keseimbangan Mg2+, Ca2+, Po43-

-  Retensi K, Cl, Na

- pertumbuhan tulang yang dipacu oleh :  anak-anak  epifisis tulang panjang belum menutup sehingga meningkatkan kartilago. Untuk pertumbuhan tulang dewasa epifisis tulang sudah menutup sehingga butuh pemanjangan tulang  akral/tulang-tulang pendek.

MERANGSANG KELENJAR MAMMAE MEMPRODUKSI AIR SUSU



GH>>>>> berakibat :

1. Pada anak-anak epifisis tulang panjang belum menutup sehingga merangsang pertumbuhan tulang panjang ,jika berlebihan mengakibatkan GIGANTISME

2. Pada orang dewasa epifisis tulang panjang sudah meutup sehingga tinggal memacu pertumbuhan tulang akral kalau berlebihan berakibat AKROMEGALI.Ciri-ciri akromegali : wajah rahang menonjol, hidung mulut tangan kaki viscera tengkorang membesar, kulit menebal dan problem pada metabolisme ex : DM

GH<<<<<berakibat :

DWARFS : kekurangan Gh jadi terapinya memberikan GH sehingga bisa memberikan reaksi positif

Organ target resisten/kebal :

a. LTD : Laron Type Dwarf GH cukup tapi  reseptor GH di hepar kurang

b. PTD : Pygmies Type Dwarfs defek post reseptor Gh

PRL/PROLAKTIN

Fungsi :

- memulai dan mempertahankan laktasi pada mamalia

-  mempertahankan corpus luteum (LTH) pada rodentia.

Tumor yang terjadi pada sel-sel yang memproduksi prolaktin mengakibatkan :

-Amenorea,

-Galaktorea/milk discharge pada wanita,

-Ginekomasti/mammae membesar dan impotensi pada laki-laki.

CS CHORIONIK SOMATOMAMMOTROPIN : PLASENTAL LAKTOGEN

Fungsi :

- laktogenik

- luteotropik

- metabolik (GH) : menghmbat pemasukan glukosa stimulasi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar